Rabu, 14 November 2007

SSI - Sketsa Silat Indonesia

November 3, 2007
Target Juara Umum Dianggap Realistis
Filed under: Sketsa
Target Juara Umum Dianggap Realistis
JAKARTA—Meski gagal total dalam kejuaraan dunia di Malaysia pekan lalu, cabang pencak silat tetap diprediksi bakal menjadi juara umum di SEA Games mendatang. Alasannya, atlet yang bertanding di dua kejuaraan tersebut berbeda.
Menurut pelatih Indro Catur Haryono, meskipun secara teknis kemampuan mereka tidak berbeda jauh, tim yang dipersiapkan berangkat ke SEA Games lebih senior dan menjalani pemusatan latihan lebih lama.
"Mereka menjalani pelatnas selama lebih dari tiga bulan dan sebagian besar atlet yang turun adalah atlet senior yang sudah sering turun di kejuaraan-kejuaraan dunia," kata Indro di Padepokan Pencak Silat Jakarta, Rabu malam lalu.
Dikatakan Indro, pihaknya sudah mengetahui kekuatan pesaing terberat, yakni Vietnam. Selain itu, ia sudah menyiapkan strategi khusus untuk mengalahkan juara umum dalam kejuaraan dunia tersebut.
Dengan formasi tim yang ada sekarang, Indro optimistis Indonesia bakal melakukan sapu bersih di SEA Games nanti.
Taslim Azis, pelatih tim lainnya, mengatakan tim pelatih sudah mempelajari penyebab kegagalan Indonesia dalam kejuaraan dunia dan memperbaiki kesalahan itu agar tidak terulang di Nakhon Ratchasima.
Menurut Taslim, salah satu kelemahan pesilat Indonesia ada pada daya tahan fisik. Untuk itu, timnya mendapatkan bantuan dari anggota Komando Pasukan Khusus, Misirin, yang pernah mendaki Gunung Everest di Nepal beberapa tahun lalu.
"Dengan masuknya Pak Misirin dalam tim, mereka tidak hanya mendapatkan penggemblengan fisik, tapi juga peningkatan disiplin," kata Taslim.
Dalam SEA Games nanti, Indro yakin para pesilat Indonesia akan mampu bermain baik karena sepanjang tahun ini mereka berhasil memenangi beberapa kejuaraan, antara lain sebagai juara umum Singapura Terbuka dan Belgia Terbuka.
Sebanyak 14 atlet bertolak ke Beijing, Cina, untuk menjalani latihan dan uji coba. Mereka akan berlatih di University of Shanghai hingga 27 November mendatang. Setelah itu, mereka akan langsung bertolak ke Nakhon Ratchasima, Thailand.

Oleh : MUSLIMA HAPSARI
Koran Tempo

Tidak ada komentar: